Minggu, 26 Maret 2017

SUMBER DAYA ALAM

SUMBER DAYA ALAM

A.       Manfaat Sumber Daya Alam
1. Bahan pangan
a.       Mentok/entog/enthok, ayam, bebek diambil atau dimanfaatkan daging dan telurnya
b.      Sapi dan kambing, diambil daging dan susunya
c.       Gandum untuk membuat roti
d.      Singkong untuk membuat lanting, tape, tepung tapioka, getuk, sriping, dll
e.       Rumput laut untuk membuat agar-agar
f.       Kedelai untuk membuat tempe, tahu. kecap
g.       Kacang hijau untuk membuat roti kacang hijau, bubur
2. Bahan sandang
a.       Rambut domba untuk membuat jaket
b.      Serat kapas untuk membuat kain katun
c.       Serat kapuk untuk membuat kaos kaki dan sumbu kompor
d.      Serat kepompong ulat sutra untuk membuat kain sutra
3. Bahan bangunan
a.       Pasir untuk membuat batako
b.      Batu kapur untuk membuat semen
c.       Batu bata untuk membuat semen merah
d.      Tanah liat untuk membuat batu bata dan genting
e.       Kayu jati, mahoni, laban, sengon untuk membuat kusen jendela dan pintu
4. Peralatan Rumah Tangga
a.       Kayu jati untuk membuat meja, kursi, almari, dll
b.      Kayu sengon untuk membuat centong
c.       Kayu sawo untuk membuat parut kelapa
d.      Bambu untuk membuat tempat/wadah nasi,kukusan,dll
5. Peralatan Olahraga
a.       Bulu ayam untuk membuat kok
b.      Bulu ayam untuk membuat kemoceng
c.       Rotan untuk membuat holahop dan bola takraw
d.      Kayu randu untuk membuat meja tenis ( bola pingpong )
e.       Serabut kelapa untuk membuat matras
f.       Karet ( lateks ) untuk membuat bola
6. Bahan pengemas
a.       Serat rami untuk membuat karung
b.      Plastik berasal dari pengolahan minyak bumi
c.       Alumunium foil untuk pembungkus makanan
d.      Daun jati untuk pembungkus nasi
e.       Daun pisang untuk pembungkus tempe
7. Hasil Pengolahan Minyak Bumi
a.       Bensin dan solar untuk bahan bakar kendaraan bermotor
b.      Kerosin (minyak tanah ) untuk bahan bakar kompor
c.       Avtur untuk bahan bakar pesawat terbang
d.      Aspal untuk pengeras jalan
e.       Paraffin untuk membuat lilin dan membatik
8. Hasil tambang
a.       Emas dan perak untuk perhiasan
b.      Pasir besi untuk membuat besi
c.       Tembaga untuk membuat kawat dan kabel
d.      Alumunium ( bauksit ) untuk peralatan dapur, pembungkus makanan, dan badan pesawat terbang
e.       Nikel untuk campuran logam dan pelapis besi agar tidak berkarat
f.       Perunggu untuk membuat patung
g.       Gypsum untuk cat tembok
h.      Grafit atau karbon untuk membuat pensil
i.        Intan untuk perhiasan dan pemotong kaca
j.        Batubara untuk bahan bakar
k.      Marmer untuk membuat ubin/lantai
l.        Pasir silica/kuarsa/abu soda untuk membuat kaca
m.    Asbes untuk bahan atap rumah dan pakaian pemadam kebakaran
9. Kosmetik
a.       Minyak cendana dan gaharu
b.      Minyak nilam
c.       Lidah buaya

Gambar Terkait Pemanfaatan Sumber Daya Alam
 
Pohon karet untuk membuat ban

Pemanfaatan pohon pinus untuk terpentin dan gondorukem

Kelapa sawit untuk pembuatan minyak goreng dan bahan bakar biodisel

Gandum untuk membuat bahan makanan

B.       Sumber Daya Alam Yang Dapat Diperbarui Dan Yang Tidak Dapat Diperbarui
Daya alam yang dapat diperbaharui adalah sumber daya alam yang tidak akan pernah habis jika dugunakan karena selalu berdaur dan terbarukan. Sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui adalah sumber daya alam yang jumlahnya terbatas karena penggunaannya lebih cepat daripada proses pembentukkannya dan apabila digunakan secara terus-menerus akan habis.

Contoh Sumber Daya Alam yang dapat diperbaharui:
1.  Tumbuhan ( karet/lateks, terpentin, kapas, biosolar, biodiesel, spiritus, alkohol, dsb )
2.  Hewan ( biogas, wol, serat sutra, dsb )
3.  Angin/udara
4.  Tanah
5.  Air
6.  Cahaya matahari
7.  Mutiara
8.  Minyak gondorukem
9.  Kertas
10.  Pupuk kompos
11.  Minyak nilam
12.  Pala
13.  Kopra

Contoh Sumber Daya Alam yang tidak dapat diperbaharui:
1.  Emas dan perak
2.  Alumunium
3.  Tembaga
4.  Besi
5.  Nikel
6.  Perunggu
7.  Gypsum
8.  Belerang
9.  Intan
10. Grafit atau karbon
11. Asbes
12. Batu
13. Marmer
14. Hasil pengolahan minyak bumi ( bensin, solar, kerosin/minyak tanah, avtur, aspal, paraffin )


C.       Dampak Pengambilan Bahan Alam Terhadap Pelestarian Lingkungan
1. Tanah longsor
Pengambilan tanah untuk bahan bangunan dengan melubangi tanah secara terus menerus dapat menyebabkan tanah longsor. Kesuburan tanah menjadi berkurang karena lapisan tanah atasnya menjadi rusak. Seharusnya penggalian tanah disertai dengan meratakan tanah yang sudah diambil. Hal ini menjaga tanah yang sudah diambil agar tidak terlalu miring (sedapat mungkin mengurangi kemiringan tanah).

2. Bahan tambang mineral cepat habis
Penggunaan bahan tambang mineral yang terus-menerus menyebabkan bahan tambang tersebut cepat habis. Mineral tidak dapat diperbarui, maka penggunaannya harus benar-benar dihemat. Kita juga harus mencari energi alternatif yang dapat digunakan sehingga mineral yang ada tidak cepat habis.

3. Rusaknya ekosistem hutan
Pengambilan kayu di hutan secara terus-menerus akan merusak ekosistem hutan. Tanah menjadi tandus karena pohon ditebangi, hewan menjadi kehilangan tempat tinggal, dan tumbuhan tidak bisa tumbuh dengan baik. Penebangan hutan harus diimbangi dengan penanaman tanaman baru sehingga pohon tidak habis.

4. Mata air menjadi kering
Pengambilan air pada sumber air secara terus-menerus tanpa pemeliharaan akan menyebabkan sumber air menjadi cepat kering.

5. Rusaknya ekosistem air
Penangkapan ikan menggunakan bahan peledak dan racun dapat menyebabkan kerusakan ekosistem air laut atau sungai. Bahaya yang bisa ditimbulkan karena pengambilan bahan alam tanpa pelestariannya antara lain:
a. Bisa terjadi bencana alam (erosi, banjir).
b. Kekurangan atau bahkan kehabisan bahan alam

0 komentar:

Posting Komentar